Business Manager Media Sosial
Business manager merupakan seorang yang mengelola urusan bisnis perseorangan, kelompok hingga perusahaan besar.
Sosial media merupakan
sebuah sarana berupa media elektronik yang menghubungkan satu orang dengan
orang lainnya. Dan, era saat ini, sosial media bukan hanya berguna untuk bersosialisasi
dan bertukar kabar dengan orang lain. Namun sosial media saat ini sudah
bergeser fungsi, tidak lagi murni sebagai sarana informasi, namun juga dapat
digunakan sebagai sarana promosi dan marketing sebuah perusahaan.
A.
Pengertian Business manager media Sosial
Seperti yang disebutkan sebelumnya, maka
dapat dikatakan bahwa Business manager media sosial adalah seseorang yang
mengelola urusan bisnis dalam semua platform media dari suatu perusahaan.
Sosial media yang digunakan tentu tidak
hanya satu platform saja, mengingat sosial media merupakan salah satu jalan
untuk menjadi teknik marketing. Maka, tentu untuk mendapatkan perhatian dari
berbagai kalangan pengguna sosial media, sebuah perusahaan tidak dapat
mengandalkan satu platform media saja. Berikut ini beberapa platform media yang
digunakan:
1.
Facebook
2.
WhatsApp
3.
Twitter
4.
Instagram
5.
Tik-tok
6.
YouTube
7.
Blog
8.
Line
9.
Telegram
10.
LinkedIn
B.
Perbedaan Business manager dan project
manager
Perbedaan Business manager Dan project
manager adalah terletak pada lingkup kerjanya. Di mana, Business Manager
memiliki ranah kerja dalam mengelola bisnis agar tetap berjalan dengan baik,
dan tidak macet.
Sedangkan project manager adalah orang yang
memiliki lingkup kerja dalam mengelola dan bertanggung jawab atas proyek-proyek
yang sedang dijalankan oleh sebuah perusahaan, seperti kerja sama dengan pihak
eksternal.
C.
Tugas-tugas Business Manager Media Sosial
Sebuah pekerjaan tentu tidak lepas dari
segala bentuk tugas dan tanggung jawab yang harus dijalankan, termasuk dengan
Business Manager Media Sosial yang juga memiliki tugas dan tanggung jawabnya,
yaitu :
1.
Mengembangkan strategi sosial media, mulai dari
menaikkan angka engagement, hingga menaikkan ketertarikan sasaran pasar
terhadap produk perusahaan lewat promosi melalui media sosial.
2.
Merencanakan content untuk setiap platform sebagai
sarana promosi dan kampanye produk ataupun jasa yang dihasilkan oleh
perusahaan.
3.
Menulis artikel, dan caption yang menarik
perhatian sasaran pasar.
4.
Membangun relasi dengan berbagai influencer dan
content creator
5.
Memantau dan melaporkan performa di berbagai platform
6.
Mengajarkan atau melatih junior dan Staff lainnya
agar lebih berkompeten dalam melakukan pemasaran melalui sosial media
7.
Menjalin komunikasi dengan berbagai klien lewat berbagai
contact Perusahaan, baik melalui e-mail, WhatsApp, Instagram, bahkan tatap muka
secara langsung.
D.
Facebook Business Manager
Facebook Business Manager merupakan salah satu
alat atau fasilitas dari Facebook untuk mengelola iklan suatu perusahaan dengan
mudah, dan praktis. Penggunaan Facebook Business Manager ini, dapat diakses oleh
banyak akun sesuai dengan perannya di perusahaan. Hal ini tentu membuat pekerjaan
lebih efektif waktu, dibandingkan harus menggunakan satu akun.
Didalam Facebook Business Manager ini, terdapat
1 fitur yang bernama AdsManager Facebook, yaitu suatu fitur yang digunakan untuk
melihat performa semua iklan yang telah diunggah.
E.
TikTok ads Manager
TikTok AdsManager adalah sebuah alat yang ada
pada platform TikTok yang berguna untuk mengelola
iklan berbagai jenis produk dan jasa dari suatu perusahaan. Format yang bisa diiklankan
oleh TikTok adalah iklan video saja.
Sistem pengiklanan ynag yang digunakan oleh
TikTok adalah sistem lelang, di mana orang yang memasang tarif yang besar maka memiliki
peluang yang besar juga untuk muncul di feed utama konsumen sasaran.
Biaya pemasangan iklan di TikTok memiliki 3
kelompok yang dapat disesuaikan pengelola, yaitu berdasarkan jumlah klik, jumlah
konversi, dan juga jumlah penyebaran iklan.
Sedangkan sasaran iklan juga dibedakan dalam
3 kelompok, yaitu:
1.
Berdasarkan demografi (usia, gender, dan bahasa)
2.
Berdasarkan minat dan perilaku (biasanya data didapatkan
dari jenis tontonan yang sering dilihat).
3.
Perangkat (perangkat yang dipakai oleh sasaran juga
menjadi dasar pemetaan iklan ini, mulai dari perangkat, hingga provider).
Pengelola juga dapat memilih penampilan
penempatan iklan, yang tersedia dengan dua opsi, yaitu:
1.
Hanya di platform TikTok
2.
Di platform TikTok dan mitra (aplikasi berita, Pangle(aplikasi
monetisasi) dan Helo(aplikasi sosial
media dari India)).
Baik Facebook Business Manager ataupun TikTok ada Manager memiliki
karakteristiknya masing-masing, dan juga pasti dapat membawa konsumennya sendiri-sendiri.
Sebenarnya, tidak hanya terdapat 2 AdsManager saja, namun masih banyak AdsManager
lain yang belum dibahas di sini.
Seorang Business Manager Sosial media, tentu haruslah orang yang
melek terhadap teknologi, dan selalu mengikuti perkembangan media sosial termasuk
dalam munculnya platform-platform baru yang dapat digunakan sebagai sarana periklanan
bagi suatu perusahaan. Selain itu, juga mampu mengulik dan antusias dalam mempelajari
platform baru.
Itulah, beberapa ulasan mengenai Business Manager Sosial Media
yang memiliki lingkup kerja sosial media yang dihubungkan dengan bisnis agar bisnis
berjalan dengan lancar. Semoga artikel ini bermanfaat bagi para pembaca.
0 Komentar
Posting Komentar